It's Easy to Build a HOUSE not a HOME...
Saya pernah bertanya kepada seorang pemilik rumah super mewah di sebuah kawasan elit di Jakarta. "Wah...rumah ibu bagaikan istana yah?....NAMUN apa kira-kira jawaban beliau?....
"Iya... tapi rumahku NERAKAKU"....
Saya cukup kaget dan heran juga dibuatnya. Rumah yang dibangun dengan penuh keindahan dan kemewahan dengan jumlah uang yang sangat banyak HANYA untuk membangun sebuah "penderitaan bagi sang ibu?". Sungguh kasihan ibu ini...rumah yang seharusnya memberikan kebahagiaan bagi sang pemilik HANYA menyisakan "penderitaan"....
It's easy to build a house not a home.
Memang mudah membangun sebuah "RUMAH saja" sebuah bangunan yang terdiri dari batu, semen, kayu dan besi NAMUN sulit untuk membangun sebuah RUMAH bagi KEDAMAIAN dan KEBAHAGIAAN bagi SANG PEMILIK RUMAH sebuah rumah yang terisi oleh JIWA yang dapat menikmati PEMBERIAN Sang MAHA KUASA.
Sekarang yang lagi marak adalah begitu ramainya para masyarakat kita yang mencoba mencalonkan diri untuk mendapatkan sebuah posisi atau jabatan yang terlihat TERHORMAT. Namun setelah kita kembali berpikir ulang apakah nantinya jika para "teman kita" ini jika sudah memperoleh "rumah jabatan" dapat merasakan "keindahan rumah" jabatan tersebut". Jangan-jangan malah dapat berakhir di "rumah sakit" atau malah "rumah tahanan". Tentunya semoga ini tidak terjadi...
Sebuah jabatan bukanlah suatu hal yang perlu diperebutkan...
Sebuh jabatan terbaik adalah jabatan yang dapat memberikan manfaat dan keberkahan bagi orang lain. Jadi sebuah jabatan tidak harus menjadi seorang A atau menjadi seorang B. Asalkan jabatan tersebut menyenangkan dan memberi kebaikan kepada orang lain sudah merupakan sebuah JABATAN yang MEMBANGGAKAN.
Seorang tukang sayur yang dengan senang hati menjajakan sayurnya dan sayur tersebut memberikan kesehatan dan manfaat bagi seluruh keluarga kita adalah seseorang yang memiliki JABATAN TERBAIK dan PEKERJAAN TERBAIK.
Seorang sales maupun seorang marketer jika orang tersebut benar-benar menjalankan prinsip spiritual marketing bahwa dia bukan hanya menjual produk biasa kepada orang biasa NAMUN prinsip yang beliau pegang bahwa beliau SANG MARKETER sedang menjual sebuah produk luar biasa bermanfaat dan memberikan berkah kepada "MAKHLUK CIPTAAN SANG MAHA KUASA". Jika seorang berprinsip barang atau jasa yang dijualnya adalah semata-mata untuk SANG KEKASIH atau untuk SANG MAKHLUK HASIL CIPTAAN TUHAN....maka siapakah yang berani menjual produk atau jasa yang MERUGIKAN orang lain?....Pekerjaan seorang Marketer atau Sales adalah sebuah pekerjaan MULIA dimana beliau harus sanggup memberikan sebuah produk atau jasa yang dapat memenuhi KEBUTUHAN dan KEINGINAN orang lain...
Seorang tukang sapu yang telah menyapu jalanan kita setiap harinya agar kita dapat SELAMAT sampai kemabli ke rumah adalah sebuah PEKERJAAN dan JABATAN yang sangat MULIA dibandingkan memperebutkan sebuah JABATAN HANYA untuk MERAUP KEUNTUNGAN PRIBADI.....Sungguh sayang bukan?
Jangan salah sangka. Seseorang yang sepertinya hanya mempunyai sebuah rumah sederhana tapi TERNYATA rumah tersebut adalah sebuah HOME SWEET HOME bagi keluarganya its not a just a HOUSE.
Namun sebaliknya.... Seseorang yang sepertinya mempunyai sebuah "rumah super wah" ternyata bukanlah sebuah HOME tapi "its just a house".
Semoga kita semua memiliki sebuah "rumah" dalam arti yang sebenarnya sebuah rumah tempat kembalinya "diri" dan "jiwa" kita.
Sebuah rumah dimana kita dapat bertemu dengan orang-orang yang kita cintai selama ini. sebuah rumah yang "menerima" kita apa adanya baik kita telah menjadi seorang pimpinan atau hanya rakyat biasa.
Sebuah rumah adalah tempat "DIRI kita yang sebenarnya".
Rumah adalah sebuah BANGUNAN yang TERAMAT PENTING NILAINYA.
Kita memulai dan mengakhiri SEGALANYA dari rumah kita.
Rumah adalah gambaran jiwa kita...
Rumah adalah sandaran jiwa kita...
Rumah adalah roh kita...
Tanpa sebuah rumah....
Kita yang setiap harinya menginjakkan kaki dan mengelilingi planet ini memulai dari sebuah langkah menuju sebuah perjalanan yang panjang dan terkadang melelahkan....
lalu KEMANAKAH DIRI & JIWA INI AKAN KEMBALI....???
"Iya... tapi rumahku NERAKAKU"....
Saya cukup kaget dan heran juga dibuatnya. Rumah yang dibangun dengan penuh keindahan dan kemewahan dengan jumlah uang yang sangat banyak HANYA untuk membangun sebuah "penderitaan bagi sang ibu?". Sungguh kasihan ibu ini...rumah yang seharusnya memberikan kebahagiaan bagi sang pemilik HANYA menyisakan "penderitaan"....
It's easy to build a house not a home.
Memang mudah membangun sebuah "RUMAH saja" sebuah bangunan yang terdiri dari batu, semen, kayu dan besi NAMUN sulit untuk membangun sebuah RUMAH bagi KEDAMAIAN dan KEBAHAGIAAN bagi SANG PEMILIK RUMAH sebuah rumah yang terisi oleh JIWA yang dapat menikmati PEMBERIAN Sang MAHA KUASA.
Sekarang yang lagi marak adalah begitu ramainya para masyarakat kita yang mencoba mencalonkan diri untuk mendapatkan sebuah posisi atau jabatan yang terlihat TERHORMAT. Namun setelah kita kembali berpikir ulang apakah nantinya jika para "teman kita" ini jika sudah memperoleh "rumah jabatan" dapat merasakan "keindahan rumah" jabatan tersebut". Jangan-jangan malah dapat berakhir di "rumah sakit" atau malah "rumah tahanan". Tentunya semoga ini tidak terjadi...
Sebuah jabatan bukanlah suatu hal yang perlu diperebutkan...
Sebuh jabatan terbaik adalah jabatan yang dapat memberikan manfaat dan keberkahan bagi orang lain. Jadi sebuah jabatan tidak harus menjadi seorang A atau menjadi seorang B. Asalkan jabatan tersebut menyenangkan dan memberi kebaikan kepada orang lain sudah merupakan sebuah JABATAN yang MEMBANGGAKAN.
Seorang tukang sayur yang dengan senang hati menjajakan sayurnya dan sayur tersebut memberikan kesehatan dan manfaat bagi seluruh keluarga kita adalah seseorang yang memiliki JABATAN TERBAIK dan PEKERJAAN TERBAIK.
Seorang sales maupun seorang marketer jika orang tersebut benar-benar menjalankan prinsip spiritual marketing bahwa dia bukan hanya menjual produk biasa kepada orang biasa NAMUN prinsip yang beliau pegang bahwa beliau SANG MARKETER sedang menjual sebuah produk luar biasa bermanfaat dan memberikan berkah kepada "MAKHLUK CIPTAAN SANG MAHA KUASA". Jika seorang berprinsip barang atau jasa yang dijualnya adalah semata-mata untuk SANG KEKASIH atau untuk SANG MAKHLUK HASIL CIPTAAN TUHAN....maka siapakah yang berani menjual produk atau jasa yang MERUGIKAN orang lain?....Pekerjaan seorang Marketer atau Sales adalah sebuah pekerjaan MULIA dimana beliau harus sanggup memberikan sebuah produk atau jasa yang dapat memenuhi KEBUTUHAN dan KEINGINAN orang lain...
Seorang tukang sapu yang telah menyapu jalanan kita setiap harinya agar kita dapat SELAMAT sampai kemabli ke rumah adalah sebuah PEKERJAAN dan JABATAN yang sangat MULIA dibandingkan memperebutkan sebuah JABATAN HANYA untuk MERAUP KEUNTUNGAN PRIBADI.....Sungguh sayang bukan?
Jangan salah sangka. Seseorang yang sepertinya hanya mempunyai sebuah rumah sederhana tapi TERNYATA rumah tersebut adalah sebuah HOME SWEET HOME bagi keluarganya its not a just a HOUSE.
Namun sebaliknya.... Seseorang yang sepertinya mempunyai sebuah "rumah super wah" ternyata bukanlah sebuah HOME tapi "its just a house".
Semoga kita semua memiliki sebuah "rumah" dalam arti yang sebenarnya sebuah rumah tempat kembalinya "diri" dan "jiwa" kita.
Sebuah rumah dimana kita dapat bertemu dengan orang-orang yang kita cintai selama ini. sebuah rumah yang "menerima" kita apa adanya baik kita telah menjadi seorang pimpinan atau hanya rakyat biasa.
Sebuah rumah adalah tempat "DIRI kita yang sebenarnya".
Rumah adalah sebuah BANGUNAN yang TERAMAT PENTING NILAINYA.
Kita memulai dan mengakhiri SEGALANYA dari rumah kita.
Rumah adalah gambaran jiwa kita...
Rumah adalah sandaran jiwa kita...
Rumah adalah roh kita...
Tanpa sebuah rumah....
Kita yang setiap harinya menginjakkan kaki dan mengelilingi planet ini memulai dari sebuah langkah menuju sebuah perjalanan yang panjang dan terkadang melelahkan....
lalu KEMANAKAH DIRI & JIWA INI AKAN KEMBALI....???
Comments